Masih mengenai senja... dan masih berhenti
pada malam
Dua hal yang selalu dianggap indah,
melalui persepsi yang berbeda
Senja . . .
Langit berjingga yang menjadi tempat
terbenamnya sang surya
Bagian teromantis ketika sepasang kekasih
duduk berdua, menantinya
Tapi itu bisa menjadi hal yang memuakkan
Bermanja-manja berdua menikmati senja.
Huft, apa itu kegiatan sepasang kekasih?
Senja hanya sebagai alasan, hanya untuk
menutupi nafsu mereka
Haha, lucu sekali.
Sebegitunyakah aku membenci senja?
Yaa, aku terlalu membenci senja, entah
kenapa
Oh yaa, itu karena dia. Dia yang selalu
membahas senja.
Selalu membanggakan senja, dan membuat dia
selalu membawa “senja” masuk ke hidupku
Bayang-bayang senja itu masih ada,
walaupun kau mengunci rapat mulutmu
Tapi, perasaan itu yang merasakan.
Keganjilan yang kau buat sendiri.
Aku yang biasa saja pada senja, dan yang
biasa itu berubah menjadi benci. Yaa, aku benci senja.
Kenapa kau tak pernah membahas malam?
Malam yang nyatanya lebih indah dari
senja.
Malam . . . bintang, bulan yang selalu
setia menemani malam
Yang tak pernah lupa hadir di kala malam
Dalam keadaan cuaca buruk pun, bintang dan
bulan selalu muncul, disana.
Tapi, awan hitamlah yang menutupinya,
seolah-olah mereka tak ada.
Dan malam . . . memberikan keheningan.
Keheningan yang memicu kita untuk
introspeksi diri
Keheningan yang merekam kejadian hari yang
kita lalui
Keheningan yang membuat kita bersyukur
masih berdiri di bumi-Nya
Keheningan . . . itu salah satu alasanku
menyukai malam
Bulan, bintang, dua benda yang menurutku
itu indah
Mereka yang tak pernah terpisah, selalu
berada diangkasa yang sama
Dan aku memimpikan itu . .
Bulan yang tak pernah bosan menemani
bintang.
Begitupun sebaliknya, bintang tak pernah
bosan menemani bulan.
Apa aku bisa mendapatkan itu?
Suatu hari, aku percaya itu.
Rencana Tuhan sudah tertulis sebelum ku
lahir.
Dan rencana itu selalu yang terbaik.
Baik untukku, maupun yang lain.
Aku menunggumu, bulan . . . maupun
bintangku.
Disini, ku menunggu.
Selamat menunggu bulan dan bintang kaliaaaaaannn
! ! !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar