Kamis, 30 November 2017

Aku Tetaplah Seorang Wanita

Ketika nyaman belum bisa menyambutmu, aku pun ragu.
Rasa takut masih berkecamuk dihatiku, haruskah sekarang ku hapus semua pilu?
Karena tak semua bisa menerima keluh,
Sementara, hanya dia yang mampu menerima itu.

Aku hanya perlu waktu dan genggaman hangat tanganmu,
yang tak akan melepaskan apapun keadaanku.
Aku hanya perlu kamu yang tak pernah berhenti untuk berdiri disampingku,
menjadi sandaran tempatku mengadu dan tersedu.

Aku tak sekuat karang,
Aku tak sekokoh gedung pencakar langit,
Aku tetaplah seorang wanita,
yang menangis disunyinya malam,
yang memakai topeng saat keluar rumah,
yang mencoba untuk dapat berdiri di atas kakinya sendiri,
yang merindukan hangatnya peluk dari orang terkasih.

-PK-
08:35, 01 Desember 2017

Minggu, 26 November 2017

Harap adalah Abu


Sekarangkah Waktunya?

Waktu tanpa isyarat mempertemukan kita,
Gelak tawa kembali hadir disana,
Sebahagia itukah rasa cinta?
Atau hanya bahagia karena rindu yang sudah terlalu lama tak bersua?

Goresan masa lalunya mulai dikubur dalam-dalam,
Ia sadar, tak selamanya ia menunggu dalam diam.
Sudah saatnya hati ini kembali terbuka,

Untuk dia, sang pelipur lara.

Bogor, 26 November 2017