Kamis, 05 Februari 2015

Kau Pecinta, Aku Pendamba

Ini bukan tentang kau yang mencinta.
Ini juga bukan tentang aku yang mendamba.
Ini adalah tentang kita, yang dipersatukan Sang Pencipta.
Dengan kamu yang mencinta lalu aku yang mendamba.
Sang pencipta punya tulisan indah untuk kita.
Itu yang ku harap, apa kau juga sama?

Bisakah kita melihat langit malam lagi?
Melihat rasi bintang yang kita padukan menjadi bentuk yang kita inginkan. Diatas bukit, hanya berdua.
Lalu berbagi cerita, baik aku ataupun kamu.
Terdekap dalam nyamannya bahu lalu hanyut dalam ucapan, "Aku mencintaimu sungguh dan utuh."

#30HariMenulisSuratCinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar